SIDIKALANG - Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah mengingatkan para santri untuk memanfaatkan waktu dengan baik selama mengenyam pendidikan atau menuntut ilmu di Pondok Pesantren Dairi.
Pesan tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah ketika mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Dairi, Sidiangkat yang berada di Kecamatan Sidikalang, Kamis 4 Mei 2023
"Anak-anak kami sekalian, kalian sekarang di pesantren ini karena harapan orang tua kalian agar bisa sukses secara ilmu pengetahuan yang bermanfaat di dunia, sekaligus juga ilmu agama sebagai bekal yang baik untuk di akhirat kelak, "ujar Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah
Ijeck menyampaikan, waktu tidak bisa berulang lagi, untuk itu diharapkan para santri bisa memanfaatkan waktu sebaik mungkin."Waktu terus berjalan, kesempatan tak datang berulang manfaatkan waktu belajar yang baik, hormat dengan guru kalian, "kata Ijeck.
Baca juga:
Wabup Labuhanbatu Lepas Tim Safari Ramadhan
|
Ijeck mengapresiasi Ponpes Dairi yang terus bertumbuh sejak tahun 1987 dengan santri sebanyak 23 orang hingga saat ini sudah mencapai ribuan. "Anak-anak kami sekalian, perjuangan para guru untuk membesarkan pesantren ini sangat besar, dengan keterbatasan, upaya yang maksimal terus dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan dan keterampilan para santri, "katanya.
Sementara itu, Pimpinan Ponpes Dairi Riswan Gaja mengucapkan rasa syukur atas kunjungan Wagub Sumut ke Ponpes Dairi."Kesempatan siang ini tidak pernah kita bermimpi bahwa hari ini kita bisa bertemu dengan pimpinan kita Bapak Wagub. Kehadiran Bapak menjadi satu kehormatan dan motivasi bagi kami, " katanya.
Baca juga:
Ilham Bintang: Ya Allah, Menteri Agama
|
Pesantren ini, dikisahkan Riswan Gaja telah berdiri 1987. "Saya berada di sini tahun 2022, dahulu santrinya hanya 23 orang, sekarang tahun ajaran baru 2022/2023 sudah mencapai 1.008 orang. Sementara itu jumlah gurunya ada 89 orang, "ujarnya.
Ia menyampaikan, Ponpes Dairi sudah banyak dibantu oleh Pemerintah Kabupaten Dairi, namun hingga saat ini asrama santri sejak didirikan tahun 1987 belum pernah menerima bantuan dari pemerintah.
Hadir dalam kegiatan Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu, Ketua DPRD Dairi Sabam Sibarani dan Ketua MUI Dairi Wahlin Munthe, (Karmel)